NET-Magazines – Gen dan DNA adalah dua hal yang seringkali digunakan secara bergantian, tetapi keduanya sebenarnya memiliki perbedaan yang signifikan. DNA, atau Deoxyribonucleic acid, adalah materi genetik yang ada di dalam sel dan mengandung informasi genetik yang mendasar untuk kehidupan. Sementara itu, gen adalah unit dasar pewarisan sifat dan mengandung instruksi untuk menghasilkan protein tertentu. dalam artikel kali ini, mari kita bahas lebih lanjut mengenai perbedaan gen dan DNA.

Apa itu DNA?

DNA adalah molekul besar yang terdiri dari dua rantai yang saling terkait erat dalam bentuk heliks ganda. Setiap rantai terdiri dari ribosa (sugar), fosfat, dan empat basa nitrogen (adenin, guanin, sitosin, dan timin) yang terikat bersama-sama melalui ikatan hidrogen. Urutan basa nitrogen dalam DNA tersebut mengandung informasi genetik yang memprogram sel untuk melakukan fungsi tertentu.

Dalam tubuh manusia, DNA ditemukan di dalam nukleus sel dan mitokondria. Mitokondria memiliki DNA sendiri, tetapi DNA nukleus sel yang membawa informasi genetik yang lebih penting.

Apa itu Gen?

Gen adalah unit dasar pewarisan sifat dan mengandung instruksi untuk menghasilkan protein tertentu. Gen terdiri dari sejumlah basa nitrogen dalam urutan tertentu yang mengkodekan protein. Dalam manusia, ada sekitar 20.000 – 25.000 gen yang terdapat pada DNA.

Setiap gen terletak pada lokasi yang spesifik pada kromosom dan diturunkan dari satu generasi ke generasi berikutnya. Kombinasi dari berbagai gen yang diwariskan dari orang tua memainkan peran dalam menentukan sifat fisik dan karakteristik seseorang, seperti warna mata, tinggi badan, dan kelainan genetik tertentu.

Perbedaan antara Gen dan DNA

Perbedaan paling mendasar antara gen dan DNA adalah fungsi dan struktur keduanya.

1. Fungsi

DNA berfungsi sebagai penyimpan informasi genetik yang diperlukan untuk sel hidup. DNA mengandung kode genetik yang diperlukan untuk membangun protein dan mengatur fungsi sel. Gen, di sisi lain, mengandung instruksi yang terdiri dari sejumlah basa nitrogen dalam urutan tertentu yang mengkodekan protein tertentu. Gen bertanggung jawab atas sifat-sifat genetik individu dan diwariskan dari orang tua ke anak.

2. Struktur

DNA terdiri dari dua untai polinukleotida yang saling terkait erat dalam bentuk heliks ganda. Setiap untai polinukleotida terdiri dari ribosa (sugar), fosfat, dan empat basa nitrogen (adenin, guanin, sitosin, dan timin) yang terikat bersama-sama melalui ikatan hidrogen.

Gen terletak pada lokasi tertentu pada kromosom dan terdiri dari sejumlah basa nitrogen dalam urutan tertentu yang mengkodekan protein. Setiap gen dikelompokkan ke dalam tiga bagian utama: promoter, coding region, dan terminator. Promoter adalah bagian dari gen yang mengatur pengikatan enzim RNA polymerase untuk memulai transkripsi, atau proses pembentukan RNA dari DNA. Coding region adalah bagian dari gen yang mengandung urutan basa nitrogen yang mengode protein tertentu. Terminator adalah bagian dari gen yang menandai akhir dari transkripsi.

 

Dalam ringkasnya, gen dan DNA adalah dua entitas yang berbeda namun terkait erat dalam fungsi dan struktur. DNA adalah molekul besar yang menyimpan informasi genetik yang penting untuk sel hidup, sementara gen adalah unit dasar pewarisan sifat yang mengandung instruksi untuk menghasilkan protein tertentu. Setiap gen terletak pada lokasi tertentu pada kromosom dan diwariskan dari orang tua ke anak. Kombinasi dari berbagai gen yang diwariskan dari orang tua memainkan peran dalam menentukan sifat fisik dan karakteristik seseorang.